Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang ditandai dengan tubuh anak yang pendek. Penyebab stunting yang paling utama adalah anak tidak mendapatkan asupan gizi optimal atau maksimal di 1.000 hari pertama kehidupannya. Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI mengungkap masalah stunting di Indonesia dalam skala nasional masuk kategori kronis.
"Dampak stunting ini bukan hanya urusan tinggi badan, tetapi yang paling berbahaya adalah rendahnya kemampuan anak untuk belajar, keterbelakangan mental, dan munculnya penyakit-penyakit kronis yang gampang masuk ke tubuh anak," jelas Bidan Desa Nurul Istiqomah.
Salah satu cara Desa Sidomulyo dalam menangani kasus stunting tersebut yaitu dengan memberikan bantuan "Multivitamin, susu, kacang ijo dan tambahan protein Telur.
Selain itu, bahaya stunting pada anak pun akan berdampak pada fisik anak seperti membuat anak lebih mudah sakit, kemampuan kognitif berkurang, postur tubuh tidak maksimal saat dewasa, fungsi tubuh tidak seimbang, dan ketika tua berisiko terserang penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi hingga obesitas.
1. Bahaya stunting dapat memperlambat kerja otak
2. Bahaya stunting dapat berdampak pada masalah keterbelakangan mental
3. Bahaya stunting dapat menurunkan kemampuan belajar
4. Bahaya stunting dapat membuat anak lebih mudah sakit atau mudah terserang penyakit
5. Bahaya stunting dapat mengurangi kemampuan kognitif
6. Bahaya stunting dapat membuat postur tubuh tidak tumbuh dan berkembang dengan maksimal saat dewasa
7. Bahaya stunting dapat membuat fungsi tubuh menjadi tidak seimbang
8. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko terserang penyakit diabetes saat tua
9. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko terserang penyakit hipertensi saat tua
10. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko terserang penyakit stroke saat tua
11. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko mengalami obesitas saat tua
12. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung saat tua
13. Bahaya stunting dapat meningkatkan risiko terkena gangguan metabolik lainnya
Harapan Desa Sidomulyo, dengan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang bersumber dari Dana Desa bisa membantu tambahan gizi bagi anak balita yang terkena stunting, sehingga meminimalisir bertambahnya stunting pada anak balita khususnya di Desa Sidomulyo.